SultraOnline.id, Muna Barat – Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Provinsi Sulawesi Tenggara melaksanakan kegiatan Penggunaan Kartu Kembang Anak (KKA) bagi kelompok BKB dan Pemetaan kelompok kegiatan Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA) serta Praktek Baik PPKS di Aula Islamic Center Desa Ondoke Kecamatan Sawerigadi, Kabupaten Muna Barat pada Jum’at (16/2/2024).
Kegiatan ini dihadiri Ketua Tim Kerja Ketahanan Keluarga dan Pencegahan Stunting (KKPS) Perwakilan BKKBN Provinsi Sulawesi Tenggara, Agus Salim, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dalduk dan KB) Kabupaten Muna Barat, Laode Andi Muna, PKB/PLKB Kabupaten Muna Barat, para kader Poktan BKB.
Agus Salim, menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan kader dalam pengelolaan BKB di wilayahnya. Bina Keluarga Balita (BKB) sendiri merupakan upaya peningkatan pengetahuan, keterampilan dan kesadaran ibu serta anggota keluarga lain dalam membina tumbuh kembang balitanya melalui rangsangan fisik, motorik, kecerdasan, sosial, emosional serta moral yang berlangsung dalam proses interaksi antara ibu/anggota keluarga lainnya dengan anak balita.
“BKB juga mempunyai peranan penting dalam Upaya pencegahan stunting yang saat ini menjadi prioritas Bangsa Indonesia. Melalui BKB, orang tua diberikan edukasi dalam hal perbaikan Pola Asuh, Pola Makan dan juga Sanitasi terhadap anggota keluarga” Ujarnya.
Agus Salim berharap kelompok kegiatan BKB dapat terus tumbuh di setiap dusun, sehingga semakin banyak orang tua yang mengetahui bagaimana menjadi orang tua hebat yang mampu mendidik anak-anaknya menjadi sehat dan berkualitas baik secara fisik maupun etika dan moral.
Sementara Kadis Dalduk dan KB, Laode Andi Muna, menyampaikan apresiasi atas kehadiran BKKBN dalam memberikan pembinaan kepada para kadernya dalam pengelolaan BKB.
Lanjut menceritakan bahwa poktan BKB yang di wilayahnya telah secara rutin melakukan kegiatan dan pelaporan tiap bulan.
“Kegiatan kami sudah rutin lakukan setiap bulan, dan untuk pelaporan memang masih dilakukan menggunakan formulir kertas. Selanjutnya kami akan melakukan koordinasi dan belajar dengan PKB untuk bisa langsung melakukan pelaporan secara online” Tegasnya.
Pada kesempatan itu pula, Laode Andi Muna menyampaikan usulan untuk meningkatkan ketersediaan sarana prasarana dalam pengelolaan BKB, seperti formulir untuk melakukan pelaporan, Kartu Kembang Anak (KKA) yang digunakan untuk memantau perkembangan anak balita serta sarana permainan outdoor (luar ruang).
